Kepada: S
I
Di bening matamu aku lihat pantulan caya bulan
di air laut pinggir dermaga dekat rumahku.
Di dalamnya, di malam setengah usia
seperti sekarang, kau bisa perhatikan
ikan-ikan dan cecumi berenang menimbulkan riak.
II
Dari rekah bibirmu aku temukan riang yang tak sudah
riah pesta para dewa.
Di panggung sungging senyummu itu,
penari berdansa, pemusik bernada,
penyair berstanza.
III
Malam ini, caya mata dan riang bibirmu
menjelma riuh yang tak habis di sepiku.
Senin, Agustus 03, 2009
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar